Selasa, April 30, 2024
Bag LogistikBinmasHeadlineMitra PolriPolisi Kita

Musyawarah Penyelesaian Masalah Desa Sumber Makmur: Damai dan Komitmen Membangun Jembatan

Tribratanewspolresnaganraya.com- Nagan Raya, 4 Februari 2024 – Musyawarah Penyelesaian Masalah Desa Sumber Makmur, Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya, berlangsung pada hari Sabtu, 3 Februari 2024, dari pukul 09.00 hingga 12.30 WIB. Acara tersebut dilaksanakan di Kantor Desa Gampong Sumber Makmur untuk menyelesaikan perselisihan paham antara Sdr. Amiruddin Gea dan Sdr. Riadi terkait perehapkan jembatan Suadaya.

Perselisihan ini berawal dari pemasangan papan di Jembatan Sumber Makmur oleh Sdr. Riadi tanpa memberi informasi kepada Sdr. Amiruddin Gea sebagai pelaksana perehapkan jembatan. Ketidakpahaman ini memicu ketegangan verbal dan perselisihan antara keduanya.

Dalam musyawarah tersebut, Geuchik (Kepala Desa) Gampong Sumber Makmur turut hadir untuk memediasi dan mencari solusi yang terbaik. Hasil dari musyawarah adalah kesepakatan damai antara Sdr. Riadi dan Sdr. Amiruddin Gea. Kedua belah pihak sepakat untuk menjalin silaturahmi, berkomitmen bersama, dan membangun jembatan demi kepentingan masyarakat desa.

Geuchik Gampong Sumber Makmur menyampaikan rasa syukur atas kesepakatan damai yang tercapai dalam musyawarah. “Kami senang melihat semangat kedua belah pihak untuk mencari solusi bersama demi kebaikan dan kemajuan desa ini,” ujar Geuchik.

Selain itu, dalam kesepakatan tersebut, Sdr. Riadi dan Sdr. Amiruddin Gea bersedia bekerja sama dalam proses pembangunan jembatan. Kebersamaan dan gotong-royong diharapkan dapat menjadi contoh positif bagi masyarakat desa lainnya.

“Mari kita jaga kebersamaan, saling mendukung, dan berkontribusi untuk pembangunan desa. Musyawarah ini bukan hanya menyelesaikan masalah, tetapi juga memperkuat persatuan dan kesatuan di tengah-tengah masyarakat,” tambah Geuchik.

Musyawarah Penyelesaian Masalah Desa Sumber Makmur menciptakan suasana damai dan harmonis di antara warganya, menunjukkan bahwa dialog dan musyawarah dapat menjadi alat efektif untuk menyelesaikan konflik dan membangun kerjasama yang positif dalam masyarakat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *