BHABINKAMTIBMAS SURVEY LANGSUNG KE LOKASI TERKAIT USULAN LAHAN PERTANIAN UNTUK MANTAN KOMBATAN, TAPOL/NAPOL, DAN MASYARAKAT IMBAS KONFLIK DI KECAMATAN BEUTONG ATEUH BANGGALANG KABUPATEN NAGAN RAYA
Beutong Ateuh Banggalang – Bhabinkamtibmas bersama Dinas Pertanahan Kabupaten Nagan Raya melakukan survey langsung ke lokasi yang diusulkan sebagai lahan pertanian untuk mantan Kombatan, Tapol/Napol, dan masyarakat yang terdampak konflik. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan lokasi tersebut layak dan tidak masuk dalam kawasan hutan lindung serta memenuhi persyaratan yang diperlukan untuk lahan pertanian produktif,14 November 2024.
Survey lapangan tersebut dilaksanakan di Gampong Blang Puuk, Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang, Kabupaten Nagan Raya, dengan kehadiran tim dari Dinas Pertanahan Kabupaten Nagan Raya dan sejumlah pihak terkait lainnya. Bhabinkamtibmas Briptu Meri Andani yang turut hadir dalam kegiatan ini menjelaskan bahwa tujuan utama survey adalah untuk memverifikasi langsung lokasi lahan yang akan disiapkan untuk mantan Kombatan, Tapol/Napol, dan masyarakat yang terdampak oleh konflik.
“Survey lapangan ini sangat penting untuk memastikan bahwa lahan yang akan digunakan tidak masuk dalam kawasan hutan lindung atau wilayah yang dilarang untuk pengolahan pertanian. Dengan adanya lahan pertanian yang jelas dan sesuai dengan ketentuan, diharapkan program ini dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat bagi mereka yang membutuhkan, terutama mantan Kombatan, Tapol/Napol, dan masyarakat terdampak yang hingga kini masih mencari pekerjaan,” ujarnya Bhabinkamtibmas setempat.
Pemerintah Kabupaten Nagan Raya melalui Dinas Pertanahan juga menyampaikan bahwa disediakannya lahan pertanian tersebut bertujuan untuk memberikan kesempatan ekonomi kepada mantan Kombatan, Tapol/Napol, dan masyarakat yang terdampak konflik. Lahan pertanian diharapkan bisa menjadi sumber penghasilan baru dan membantu mereka yang belum memiliki pekerjaan.
Kepala Dinas Pertanahan Kabupaten Nagan Raya Rajab Sumitro, SH yang hadir dalam kegiatan tersebut menyatakan, “Pemberian lahan pertanian ini adalah salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan sosial, khususnya bagi mereka yang telah lama terdampak oleh konflik. Kita berharap lahan ini dapat dimanfaatkan dengan baik dan membantu membuka lapangan pekerjaan bagi mereka yang membutuhkan.”
Selain itu, Bhabinkamtibmas juga menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam mendukung program ini, serta menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah setempat. Ia mengajak seluruh pihak untuk turut berpartisipasi dalam menjaga agar program pemulihan ekonomi ini dapat berjalan sukses dan membawa manfaat bagi masyarakat, terutama mantan Kombatan, Tapol/Napol, dan mereka yang terdampak konflik.
Kegiatan survey lapangan ini juga menjadi bagian dari upaya pemulihan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat di Kabupaten Nagan Raya pasca-konflik. Diharapkan dengan adanya lahan pertanian yang disiapkan oleh pemerintah, masyarakat dapat lebih mandiri dalam memenuhi kebutuhan hidup dan meningkatkan kesejahteraan mereka.